Pemdes Blukbuk: “Dilarang Membuang Sampah Sembarangan!” — Imbauan Tegas dari Kepala Desa
TANGERANG, JERITAN RAKYAT — Pemerintah Desa Blukbuk, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, mengeluarkan imbauan tegas kepada warga untuk tidak membuang sampah sembarangan, khususnya di sepanjang Jalan Kramat Maja yang selama ini kerap menjadi titik pembuangan sampah liar. Kamis (3/7/2025)
Imbauan ini disampaikan bersamaan dengan kegiatan bersih-bersih desa yang dilaksanakan pada Rabu (2/7/2025), bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tangerang dan Pemerintah Kecamatan Kronjo.
Kepala Desa Blukbuk, H. Sanusi, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah desa dalam menjaga kebersihan lingkungan sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya sampah terhadap kesehatan.
“Kami meminta kesadaran penuh dari warga. Jangan lagi ada yang membuang sampah sembarangan. Ini bukan hanya soal kebersihan, tetapi juga soal kesehatan, kenyamanan, dan citra desa kita,” tegas H. Sanusi.
Pembersihan dilakukan terhadap tumpukan sampah yang berada di bahu Jalan Kramat Maja. Dua unit armada milik Dinas Lingkungan Hidup dikerahkan untuk mengangkut sampah dari lokasi tersebut.
Sebagai langkah lanjutan, Pemerintah Desa Blukbuk telah melakukan pemagaran di area bekas pembuangan sampah dan memasang spanduk peringatan yang menegaskan bahwa lokasi tersebut bukan tempat pembuangan sampah.
H. Sanusi juga menyampaikan imbauan langsung kepada seluruh warga, khususnya masyarakat Desa Blukbuk dan Gandaria, untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan.
“Kami mengimbau dan mengharapkan kepada masyarakat luas, khususnya warga Blukbuk dan Gandaria, agar memiliki kesadaran masing-masing. Cintailah lingkungan dan kesehatan kita bersama. Area ini bukan tempat pembuangan sampah.
Pemerintah dengan tegas meminta warga tidak lagi membuang sampah di lokasi tersebut demi menjaga kebersihan dan kesehatan bersama,” ujarnya.
Terkait pengangkutan lanjutan, Kepala Desa juga menjelaskan bahwa proses penuntasan tumpukan sampah akan dilanjutkan pada hari Sabtu, mengingat keterbatasan armada yang saat ini jadwalnya padat.
“Insya Allah, penuntasan sampah akan kami lanjutkan hari Sabtu. Armada dari UPT dan pihak Kecamatan memang sangat padat dan berebut jadwal, tetapi kami terus berkoordinasi agar penanganannya bisa segera selesai,” lanjutnya.
Sebagai bentuk pencegahan, pemerintah desa telah memasang pagar serta spanduk bertuliskan “Dilarang Membuang Sampah!” di lokasi tersebut.
“Kami telah memasang pagar dan spanduk besar sebagai bentuk penegasan agar tidak ada lagi alasan maupun pembenaran untuk membuang sampah di lokasi tersebut. Ini demi kepentingan bersama dan untuk menjaga lingkungan yang sehat.
Hingga saat ini dan seterusnya, area jalan tersebut bukan merupakan tempat pembuangan sampah. Bersama tim (RT) dan masyarakat dari Lembaga Kebersihan Blukbuk (LKB), kami terus melakukan ronda atas perintah langsung Kepala Desa.
Kegiatan ini diharapkan dapat membangun kesadaran kolektif masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan demi menciptakan desa yang bersih, sehat, dan layak huni. tutup H. Sanusi. Red – Imron, R. Sadewo (Bocah Angon)